Kingston, Jamaica,Daggering, sejenis tarian erotik yang sangat popular di Jamaica dinilai boleh membahayakan alat kelamin laki-laki. Tarian yang gerakannya mirip hubungan seks dalam gaya paling brutal ini boleh menyebabkan penis cedera, atau bahkan patah.
Dengan diiringi musik, daggering mengharuskan sang penari menggoyang-goyangkan pinggul sekuat mungkin seperti gerakan orang sedang bersetubuh. Jika berpasangan, biasanya laki-laki di belakang dan perempuan di depan agak membungkuk seperti gerakan doggy style.
Para penari tidak benar-benar bersetubuh kerana melakukannya dengan masih berpakaian lengkap, sehingga disebut juga dry sex atau seks kering. Kerana itu, gerakannya sengaja dilebih-lebihkan misalnya dengan sesekali meloncat atau menghentakkan pinggul sambil kayang.
Para ahli di Jamaica mengatakan, tariannya sendiri tidak berbahaya bagi penari laki-laki mahupun perempuan. Namun yang membahayakan, banyak penari yang kemudian membawa gerakan-gerakan yang berlebihan itu dari atas pentas ke tempat tidur.
Saat melakukan hubungan seks yang sesungguhnya, pengaruh gerakan-gerakan daggering boleh membahayakan alat kelamin laki-laki. Tentu saja membahayakan, kerana setelah menonton atau melakukan sendiri tarian tersebut banyak yang kemudian berhubungan seks sambil meloncat-loncat.
“Daggering adalah tarian yang memungkinkan anda untuk bercinta seperti binatang. Jika tidak faham, pikirkan gaya bercinta yang paling tidak mungkin lalu praktikkan dalam bentuk tarian,” tulis komisi penyiaran Jamaica dalam rilisnya seperti dikutip dari News.com.au, Minggu (17/7/2011).
Belakangan, komisi penyiaran Jamaica melarang setiap stesen TV untuk menayangkan tarian-tarian semacam itu. Larangan ini diambil setelah para doktor memperingatkan bahwa beberapa laki-laki sudah mengalami penis patah saat berhubungan seks gara-gara terinspirasi gerakan daggering.
Sumber :http://www.detik.com/
No comments:
Post a Comment